Rabu, 20 Agustus 2025

Penemuan Alat Batu Tertua di Sulawesi: Mengungkap Jejak Hominin Misterius


Penelitian terbaru yang dipublikasikan di jurnal Nature dan dilaporkan oleh Livescience berhasil mengguncang dunia arkeologi. Para ilmuwan menemukan alat batu berusia 1,04 hingga 1,48 juta tahun di Sulawesi, Indonesia. Temuan ini bukan hanya menjadi artefak tertua di wilayah Wallacea, tetapi juga memperluas pemahaman kita tentang sejarah awal migrasi hominin di Asia Tenggara.

Temuan di Situs Calio

Dalam penggalian antara tahun 2019 hingga 2022, arkeolog menemukan tujuh artefak batu di situs Calio, Sulawesi. Analisis mendalam menunjukkan bahwa alat-alat tersebut dibuat dengan teknik percussion flaking, yaitu memukul batu inti hingga menghasilkan serpihan tajam. Salah satu artefak bahkan menunjukkan tanda retouching, yaitu pengasahan ulang pada sisi tertentu—indikasi bahwa pembuatnya memiliki keterampilan dan tujuan jelas dalam membuat alat.

Misteri Si Pembuat

Identitas hominin pembuat alat ini masih menjadi tanda tanya besar. Para ahli menduga kemungkinan besar adalah Homo erectus, mengingat spesies ini sudah diketahui menghuni Jawa sekitar 1,6 juta tahun lalu. Namun, ada hipotesis lain yang menyebutkan keterlibatan kerabat mereka seperti Homo floresiensis (hobbit dari Flores) atau Homo luzonensis dari Filipina. Sayangnya, belum ada fosil hominin yang ditemukan di Sulawesi untuk memberikan kepastian.

Dampak bagi Sejarah Evolusi

Temuan ini memajukan rekam jejak keberadaan hominin di Sulawesi hingga 800.000 tahun lebih awal dari bukti sebelumnya. Fakta bahwa manusia purba mampu mencapai Wallacea berarti mereka memiliki kemampuan menyeberangi perairan. Hal ini menantang anggapan lama bahwa hominin awal hanya terbatas pada daratan dan tidak mampu melakukan perjalanan laut.

Relevansi Penelitian

  1. Menunjukkan bahwa wilayah Wallacea telah dihuni jauh sebelum Homo sapiens muncul.

  2. Membuktikan kemampuan adaptasi dan keterampilan teknologi hominin purba.

  3. Menjadi pintu masuk untuk penelitian lanjutan mengenai migrasi manusia di Asia Tenggara.

Kesimpulan

Penemuan alat batu purba di Sulawesi memberikan wawasan baru tentang sejarah manusia. Lebih dari sekadar penemuan arkeologi, hasil ini menegaskan bahwa perjalanan evolusi manusia jauh lebih kompleks daripada yang dibayangkan sebelumnya. Pertanyaan besar pun muncul: siapa sebenarnya hominin misterius yang pernah mendiami Sulawesi lebih dari satu juta tahun lalu?

sumber : https://www.livescience.com/archaeology/human-evolution/1-5-million-year-old-stone-tools-from-mystery-human-relative-discovered-in-indonesia-they-reached-the-region-before-our-species-even-existed?utm_source=chatgpt.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bacelloz : Basamo Celestial SalamonyoπŸ«πŸ†

  Setiap angkatan pasti punya cerita, dan inilah kisah kami—Celestial. Satu kelas kecil berisi 28 orang di SMA 1 Sumbar, tapi rasanya jauh l...